Capaian Sustainable Development Goal’s (SDGs) Tahun 2020 merupakan komitmen dan kerja bersama untuk meningkatkan kualitas hidup dari generasi ke generasi.
Untuk mengetahui capaian tersebut, telah disusun Laporan Evaluasi Capaian SDGs Tahun 2020 yang digagas oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pacitan.
Saat ini ada 94 Indikator yang sudah bisa dipenuhi oleh kabupaten dan kota dari 398 di tingkat Nasional dan 171 indikator di tingkat Provinsi. “Akan tetapi ada beberapa indikator yang belum dapat datanya, rencananya di tahun 2022 nanti akan kita lengkapi dari berbagai sumber, karena SDGs ini setiap tahun harus disusun laporannya,” kata Sutarman Kasubid PMM, Bappeda Pacitan.
Sementara itu Muhadi sebagai Konsultan CV. Gamatim mengatakan SDGs telah sesuai dengan Perpres No. 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. “Sebagai pendukung referensi utama dalam menyusun laporan SDGs ini adalah buku pemantauan dan monitoring SDGs atau bisa diunduh langsung di website sdgsindonesia.or.id,” ungkap dia.
Pada tahun 2020 penerimaan dalam Anggaran dan Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pacitan mengalami penurunan, dan sebagian besar diperuntukkan guna penanganan Covid-19.
Akan tetapi, untuk mencapai seluruh tujuan pembangunan berkelanjutan, Pemerintah Kabupaten Pacitan secara aktif terus membangun kemitraan Non Pemerintah melalui forum lintas sektor. Sehingga SDM di Kabupaten Pacitan bisa bersaing dengan wilayah-wilayah lain di kancah Nasional maupun Internasional. (Bappedapacitan/DiskominfoPacitan).
